Dalam mengelola sebuah Apotek, diperlukan sebuah perencanaan yang matang terutama untuk pengadaan stok obat-obatan, alat kesehatan (alkes), bahan medis habis pakai (BMHP) yang bertujuan untuk:
- Memperkirakan jenis dan jumlah persediaan agar sesuai kebutuhan
- Menjamin ketersediaan obat, alkes, dan BMHP
- Menghindari kehabisan stok atau kelebihan stok (over stock)
- Efisiensi biaya (cost efficiency)
- Sebagai data acuan untuk perencanaan selanjutnya
Secara Umum pengadaan di Apotek menggunakan metode sebagai berikut:
- Metode Konsumsi
Dimana :
A = Rencana Pengadaan
B = Pemakaian rata-rata perbulan
C = Buffer stock (10-20% dari kebutuhan)
D = Stock Lead (Stok obat yang dibutuhkan selama waktu tunggu dari barang dipesan sampai obat diterima di Apotek)
E = Sisa Stok
- Metode Morbiditas
- standar pengobatan untuk penyakit tertentu
- Pola penyakit
- Stok lead time (stok waktu tunggu)
- Buffer stock (stok penyangga)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar